MEDAN, BB — Kodam I/BB melalui Korem 033/Wirapratama mengerahkan Pasukan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (PRCPB) dari Kodim 0318/Natuna dan Yonkomposit 1/Gardapati menuju lokasi bencana longsor di Desa Pangkalan, Pulau Serasan, Kabupaten Natuna, Kepri, Senin (6/3/2023).
Hal ini disampaikan Pangdam I/BB, Mayjen TNI A Daniel Chardin, SE, MSi, melalui Kapendam, Kolonel Inf Rico J Siagian, SSos, dari Media Center Kodam Bukit Barisan di Medan, Senin malam.
Kapendam menjelaskan, tim PRCPB yang berkekuatan 37 orang (12 personil Kodim 0318/Natuna dan 25 personil Yonkomposit 1/GP) berangkat menuju Pulau Serasan bersama rombongan Bupati Natuna, tim SAR dan BPBD dengan satu unit kapal milik Pemda dan satu unit kapal SAR KN Sasikirana.
“Pengerahan personil bantuan kemanusiaan ini untuk mempercepat proses evakuasi dan pekerjaan tanggap darurat di lokasi bencana di Desa Pangkalan yang saat ini sedang dilakukan anggota Koramil 0318-06/Serasan,” jelas Kapendam.
Ditambahkan Kapendam, bencana longsor di Desa Pangkalan itu terjadi akibat hujan deras dalam beberapa hari terakhir yang menyebabkan lereng pebukitan longsor hingga menimbun perkampungan penduduk dan memutus jalan penghubung antara Kampung Astaka ke arah Koramil 0318-06/Serasan.
“Akibat bencana longsor ini, sedikitnya 20 rumah penduduk tertimbun material tanah, 50 orang diperkirakan hilang yang 11 di antaranya telah berhasil dievakuasi dalam kondisi tidak bernyawa, serta empat orang menderita luka yang kini telah mendapat perawatan di Puskesmas Serasan,” ungkap Kapendam.
Tim PRCPB, SAR dan BPBD yang diturunkan ke lokasi bencana difokuskan untuk melakukan pencarian dan evakuasi korban yang diperkirakan masih tertimbun longsor, mendirikan posko darurat serta tempat penampungan sementara untuk warga mengungsi. (**)